
www.raisethewageoregon.org – Dota 2 selalu mengalami perubahan dari waktu ke waktu, dan meta ranked di tahun 2025 pun tidak ketinggalan. Di tengah maraknya hero dengan mobilitas tinggi, crowd control, dan sustain besar, muncul pertanyaan dari banyak pemain: Apakah Zeus masih layak untuk dipilih di ranked match? Hero ini terkenal dengan burst damage luar biasa dan skill global, tapi juga dikenal sebagai glass cannon yang mudah tumbang jika tidak dimainkan dengan hati-hati. Artikel ini akan membedah bagaimana posisi Zeus di meta 2025 dan apakah dia masih pantas untuk diperjuangkan di tangga ranked.
Perubahan Meta 2025 dan Dampaknya bagi Zeus
Meta ranked saat ini banyak dipengaruhi oleh kecepatan permainan dan kecenderungan pick hero-hero high tempo, sustain, atau snowball. Beberapa tren yang muncul di 2025:
- Popularitas offlaner tanky dan hard-disable seperti Centaur, Mars, dan Tidehunter
- Banyak pick midlane mobile seperti Ember, Void Spirit, dan Storm
- Item sustain lebih murah dan lebih kuat, seperti Eternal Shroud dan Mage Slayer
- Support semakin aktif melakukan rotasi dan zoning
Hal ini membuat Zeus harus menyesuaikan gaya mainnya. Zeus yang terlalu pasif di early bisa tertinggal dari segi tempo, apalagi jika tidak mendapat rune atau bantuan rotasi dari support. Namun, di sisi lain, burst damage-nya tetap relevan bahkan di late game.
Kapan Zeus Masih Sangat Efektif?
Zeus Raja 99 mungkin tidak cocok untuk semua komposisi tim, tapi dalam beberapa situasi dia tetap sangat kuat:
- Melawan hero-hero invis seperti Riki, Clinkz, Nyx, atau Bounty Hunter
- Saat tim kamu butuh vision global atau finisher spell
- Jika lawan punya HP rendah dan minim sustain
- Untuk snowball dari kill-kill cepat saat early-mid game
Zeus bisa menjadi penentu kemenangan bila mendapatkan space dan item lebih awal. Kemampuan combo burst dengan Nimbus dan Ulti masih menjadi ancaman yang sangat nyata—terutama saat lawan tidak punya cukup magic resist.
Item Build Zeus di Meta 2025
Untuk menyesuaikan dengan kebutuhan ranked saat ini, item Zeus pun sedikit bergeser. Build ideal meliputi:
- Aghanim’s Scepter: Memberikan Nimbus, skill penting untuk zoning dan burst
- Kaya and Sange: Tambahan HP dan status resistance agar tidak terlalu cepat tumbang
- Octarine Core: Cooldown reduction + spell lifesteal
- Ethereal Blade: Burst tambahan dan alat bertahan melawan hero physical
- Refresher Orb: Double combo Nimbus dan Thunder God’s Wrath bisa mengubah teamfight
Untuk pertahanan, Zeus juga bisa mempertimbangkan Ghost Scepter, Aeon Disk, atau Glimmer Cape tergantung komposisi lawan.
Tips Bermain Zeus yang Masih Relevan di 2025
- Fokus pada last hit yang efisien untuk item timing cepat
- Manfaatkan Lightning Bolt untuk buka vision sebelum pasang Nimbus
- Jangan greedy pasif farming—ikut rotasi dan bantu teamfight dengan Ulti
- Selalu perhatikan posisi—Zeus mudah ditangkap jika terlalu maju
- Pakai scan atau Thunder God’s Wrath sebelum Roshan atau teamfight
Zeus bisa tetap relevan jika dimainkan dengan adaptif, cerdas, dan penuh kewaspadaan terhadap rotasi lawan.
Kesimpulan: Masih Layak, Tapi Hanya di Tangan yang Tepat
Zeus di meta 2025 bukanlah hero Raja Slot777 yang fleksibel di segala kondisi, tapi tetap layak untuk dipilih di ranked jika kamu memahami kekuatan dan kelemahannya. Ia bukan midlaner yang bisa solo-carry seperti Templar Assassin atau Puck, tapi bila didukung oleh tim dengan komposisi yang tepat, Zeus bisa menjadi sumber damage utama dan kunci kontrol map dengan vision global-nya.
Jika kamu penggemar hero burst spellcaster dan suka bermain dari belakang garis depan, maka Zeus tetap jadi salah satu pilihan terbaik—selama kamu tahu kapan harus agresif dan kapan harus bermain aman. Jadi, apakah Zeus masih layak di-pick? Jawabannya: ya, tapi bukan untuk semua orang. Hanya mereka yang sabar, cerdas, dan paham map yang bisa mengubah Zeus dari beban menjadi dewa kemenangan.